Stop Jadikan Alkohol Sebagai Obat Tidur - Alkohol memang dapat membuat Anda tertidur lebih cepat. Tetapi, sisa dari efek sehabis mengonsumsi alkohol adalah terganggunya jam tidur Anda. Padahal sebelumnya para peneliti telah memperingati bahwa alkohol tidak boleh digunakan sebagai 'obat tidur'.
Mengonsumsi alkohol bisa membuat Anda lebih lelah dengan mengurangi lamanya waktu tidur Anda dan tidak dapat membuat tubuh dan pikiran untuk bersantai.
Apabila Anda sering mengonsumsi alkohol dan jam tidur Anda berkurang akibatnya bisa sangat merugikan pada kemampuan motorik Anda untuk berkonsentrasi serta kemampuan mengingat Anda akan menurun drastis.
Irhsaad Embrahim salah seorang penulis the London Sleep Centre berharap orang bisa memahami kalau penggunaan alkohol dalam jangka pendek hanya akan memberikan kesan untuk meningkatkan tidur dan tidak diizinkan untuk digunakan sebagai obat tidur.
"Alkohol secara keseluruhan tidak dapat digunakan untuk meningkatkan tidur sepanjang malam," kata rekan Irshaad, Chris Idzikowski, dari Edinburgh Sleep Centre, seperti dikutipHuffington Post, Jumat (25/1/2013).
Kajian ini menemukan bahwa pada semua takaran dosis yang terdapat pada alkohol akan membawa seseorang tertidur lebih cepat. Tetapi, mengarah ke peningkatan gangguan tidur ketika Anda akan tidur untuk kedua kalinya.
"Ulasan ini menegaskan bahwa dampak yang tampak secara langsung dan jangka pendek dari alkohol adalah untuk mengurangi waktu yang Anda butuhkan ketika tidur," kata Irshaad.
"Selain itu, semakin tinggi dosis pada alkohol yang Anda minum, semakin besar pengaruhnya untuk membuat Anda tidur nyenyak. Ini sangat berpengaruh pada separuh waktu tidur Anda. Dan ini akan dijadikan alasan beberapa orang apabila menderita insomnia, maka ia akan mengonsumsi alkohol," tambahnya.
lanjut ke obat perangsang
No comments:
Post a Comment